Blog

Masalah Keuangan yang Menghambat Kemajuan UMKM

Masalah keuangan merupakan permasalahan klasik saat memulai suatu bisnis. Bahkan, permasalahan itu bisa menerpa saat usahamu sudah berjalan. Apabila kamu termasuk pelaku UMKM, memang akan mendapat sejumlah privilege. Namun demikian, seringkali privilege itu tak berujung pada hasil yang menguntungkan. Terlebih, jika pengelolaan UMKM kurang baik, maka itu bisa menimbulkan masalah keuangan.

Nah, ada sejumlah masalah keuangan UMKM yang dapat terjadi. Lebih jelasnya, kita bahas lebih dalam ulasan berikut yuk.

Kurang Modal

Sebagai pelaku bisnis, kamu pasti punya ide-ide menarik yang dapat kamu kembangkan menjadi suatu produk berbentuk barang atau jasa yang bisa dijual. Tentu saja harapannya adalah itu akan memberikan hasil yang menguntungkan. Alih-alih mendapatkan keuntungan, tak jarang ide tersebut hanya berujung di angan-angan saja. Sebab utamanya, karena calon pelaku usaha ini kekurangan modal.

Kekurangan modal sebenarnya bisa ditanggulangi dengan mendapatkan bantuan pinjaman modal dari lembaga keuangan seperti bank. Sebenarnya, UMKM memiliki privilege karena bank cenderung lebih mudah meminjamkan modal kepada UMKM. Namun, karena rendahnya kemampuan untuk membuat suatu proposal dengan perencanaan bisnis yang matang, seringkali pihak bank juga kurang yakin untuk memberikan pinjaman modal.

Rancangan Anggaran Kurang Matang

Prematurnya rancangan anggaran juga menjadi penyebab terjadinya masalah keuangan. Seringkali pengusaha tersebut hanya menyiapkan anggaran dengan sangat pas. Tanpa diketahui kalau kondisi demikian sebenarnya belum terlalu stabil untuk menjalankan bisnis tersebut. Selain menyiapkan anggaran berdasarkan kebutuhan usaha, sebenarnya juga perlu menyiapkan anggaran untuk hal-hal lainnya.

Cadangan kenaikan harga biasanya menjadi hal wajib yang harus dianggarkan. Sebab, harga kebutuhan usaha bisa saja naik secara tiba-tiba. Selain itu, kamu juga perlu menyiapkan dana darurat. Jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, setidaknya kamu sudah menganggarkan dana untuk menanggulanginya. Jika hal-hal ini tidak dianggarkan, maka itu akan mengganggu uang dapur pribadimu. Tentu tidak ingin itu terjadi, bukan?

Rekening Usaha dan Pribadi Digabung Jadi Satu

Kebiasaan buruk yang satu ini juga menjadi sumber masalah keuangan UMKM yang akan kamu sesali kedepannya. Menggabungkan rekening usaha dengan rekening pribadi merupakan cara yang tidak bijak dan juga merugikan. Sebab, itu akan memperbesar kemungkinan terjadinya kesalahan penggunaan dana dan mengacaukan cashflow.

Menyatukan kedua rekening tersebut menyebabkan kamu semakin lama semakin sulit untuk membedakan mana dana usaha dan mana dana pribadi. Akibatnya, pencatatan keuangan pun menjadi sulit dilakukan karena ketidakjelasan dana masuk dan keluar. Tentunya itu akan membuat kamu tidak mengetahui kondisi keuangan bisnismu saat itu, apakah untung atau malah mengalami kerugian. Jadi, pisahkan kedua jenis rekening itu ya.

Tidak Ada Penyisihan Keuntungan

Tak hanya modal, keuntungan yang kamu peroleh dari hasil usaha juga juga mesti dikelola dengan baik ya. Perhitungkan dengan seksama keuntungan yang diperoleh untuk mengembangkan bisnis tersebut. Sebab, pengembangan usaha optimalnya dilakukan dengan menambahkan modal yang berasal dari sebagian keuntungannya sendiri.

Jika kamu tidak melakukan pengembangan usaha, akibatnya omset yang diperoleh akan stuck pada jumlah itu saja. Lama-kelamaan, jumlah omset tersebut tidak cukup untuk diputar kembali. Hal itu terjadi bisa saja karena harga bahan baku yang diperlukan untuk produksi produk usaha mengalami kenaikan. Bisa juga karena biaya operasional yang meningkat.

Jadi, jika tidak menyisihkan sebagian keuntungan untuk penambahan modal, maka akan sulit mengembangkan bisnis tersebut. Akibatnya, jumlah omset tidak meningkat dan tidak cukup memenuhi biaya kebutuhan bahan baku dan operasional usaha. Nah, kondisi seperti itu juga dapat menyebabkan masalah keuangan UMKM.

Masalah keuangan UMKM juga kerap disebabkan karena manajemen keuangan usaha yang kurang baik. Agar kamu tidak mengalaminya, ketahui juga apa saja permasalahan manajemen keuangan tersebut yuk: Masalah Manajemen Keuangan dalam Perusahaan Kecil