Blog

Perbedaan Dine In dan Take Away dalam Bisnis Makanan

Tips Berbisnis
Dine in dan take away merupakan istilah dalam bisnis F&B. Simak artikel ini untuk mengetahui perbedaan dine in dan take away dalam bisnis makanan.

Dine in adalah konsep bisnis makanan baik restoran atau rumah makan yang memungkinkan pelanggan memesan makanan untuk makan di tempat.

Sedangkan, take away adalah konsep bisnis yang memungkinkan pelanggan memesan makanan untuk dibungkus atau dibawa pulang.

Banyak restoran atau cafe memiliki layanan dine in dan take away sekaligus. Namun, beberapa hanya menerapkan dine in saja atau take away saja.

Baca juga: Mengenal Apa Itu Restoran Dine In dan Besar Keuntungan yang Didapat

Berikut perbedaan dine in dan take away dalam bisnis F&B.

1. Penyajian makanan

Dine in menyajikan makanan langsung ke pelanggan. Makanan umumnya disajikan menggunakan piring dan gelas yang disesuaikan dengan tema restoran.

Pada take away, bungkus makanan harus mendapatkan perhatian lebih agar ketika dinikmati tidak akan mengurangi kualitas dan rasa makanan.

2. Service charge

Restoran dine in umumnya menerapkan biaya service charge ke pelanggan. Sebaliknya, bisnis F&B yang fokus pada takeaway tidak membebankan service charge kepada pelanggan.

Baca juga: Cara Memulai Usaha Rooftop Cafe, Bisnis F&B yang Populer

3. Biaya operasional

Biaya operasional bisnis dine in dan take away juga berbeda. Dine in akan memperhatikan pengalaman makan yang berkualitas untuk pelanggan.

Sementara itu, bisnis take away seperti cloud kitchen fokus pada dapur, kasir, dan pengemasan makanan.

Itulah perbedaan dine in dan take away dalam bisnis makanan. Untuk meningkatkan keuntungan dalam bisnis, gunakan sistem POS Posy Resto.

Posy Resto merupakan aplikasi kasir yang memiliki beragam fitur untuk meningkatkan pelayanan, mengoptimalkan operasional, dan memaksimalkan keuntungan.

Coba Posy Resto secara gratis di sini.

Simak juga tips dan informasi lainnya di Blog Posy.